Ini Konsep Sekolah Rakyat yang Dimulai Juli 2025 dan 4 Provinsi Prioritas Pada Tahap Pertama

sekolah rakyat
Ilustrasi Sekolah Rakyat yang akan mulai beroperasi pada Juli 2025/Istimewa.
0 Komentar

Mengenai lokasi, menurut Agus Jabo, Sekolah Rakyat pada tahap awal akan hadir di 65 titik di berbagai wilayah Indonesia.

Pemilihan lokasi didasarkan pada DTSEN, dengan prioritas awal di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Banten, karena hampir 50 persen penduduk miskin berada di wilayah tersebut.

Ke depan, pemerintah menargetkan setiap kabupaten/kota memiliki minimal satu Sekolah Rakyat.

Baca Juga:Haji 2025: KJRI Jeddah Imbau Jamaah Indonesia Gunakan Jalur Resmi untuk Dam dan KurbanKUR BRI 50 Juta Angsuran Berapa Per Bulan? Simak Tabelnya dan Syarat Dokumen di Sini 

Proses seleksi calon siswa dilakukan melalui verifikasi langsung oleh pendamping PKH atau petugas Sentra Kementerian Sosial.

Mereka akan melakukan kunjungan ke rumah calon siswa untuk menilai kondisi keluarga secara menyeluruh, termasuk melakukan asesmen terhadap orangtua dan anak calon siswa Sekolah Rakyat.

“Perintah Pak Presiden Sekolah Rakyat ini diperuntukkan untuk orang-orang yang betul-betul tidak mampu,” kata Agus Jabo.

Sekolah Rakyat merupakan program unggulan, menjadi bagian dari strategi besar pemerintah untuk menghapus kemiskinan ekstrem pada 2026 dan menurunkan angka kemiskinan di bawah 5 persen pada 2029.

Dengan konsep asrama, pendidikan karakter, dan pemanfaatan teknologi modern, Sekolah Rakyat bukan hanya solusi instan.

Program Sekolah Rakyat ini adalah investasi jangka panjang untuk melahirkan generasi emas di 2045. (*)

0 Komentar