Kontribusinya tidak hanya terlihat dari angka, tetapi juga dari semangat, kerja keras, dan jiwa bertarung yang ditunjukkan di setiap pertandingan.
Pada musim pertamanya, Ciro langsung mencuri perhatian Bobotoh.
Ia mencetak 10 gol dan 5 assist dalam 31 pertandingan, menjadikannya pencetak gol terbanyak kedua setelah David da Silva.
Kecepatan, visi bermain, dan determinasinya di lapangan membuat Ciro cepat menjadi idola di hati para pendukung Persib.
Baca Juga:Alhamdulillah Bansos PKH dan BPNT Senilai Rp 10 Triliun Mulai Disalurkan, Menyasar 16,5 Juta KeluargaPlafon KUR hingga 250 Juta bagi UMKM yang Ekspansi Usaha, Ini Tabel Angsuran Per Bulan di Tahun 2025
Musim kedua menjadi saksi nyata kedewasaannya di lapangan. Bersama David da Silva, Ciro membentuk duet maut yang membawa Persib meraih gelar juara Liga 1 2023/24, trofi pertama dalam kariernya di Indonesia.
Dari 35 penampilan, ia menyumbang 16 gol dan 12 assist, mencatatkan musim terbaiknya bersama Maung Bandung.
Di musim terakhirnya, Liga 1 2024/25, Ciro tetap tampil konsisten. Ia mencetak 6 gol dan 12 assist dalam 30 pertandingan, turut mengantar Persib meraih gelar juara back-to-back.
Itu merupakan prestasi yang tak hanya membanggakan klub, tetapi juga seluruh Bobotoh di mana pun berada.
“Kini, saat waktunya berpisah telah tiba, kami ingin mengucapkan terima kasih yang tulus,” ujar Adhitia.
“Terima kasih untuk setiap langkah, setiap lari mengejar bola, setiap selebrasi, dan setiap momen yang kau ukir di lapangan. Warisanmu akan selalu menjadi bagian dari perjalanan besar Persib,” pungkas Adhitia. (*)