Sekolah Rakyat Diluncurkan Pertengahan Juli 2025, Terbanyak di Pulau Jawa

Tinjau lokasi sekolah Rakyat
Seskab Teddy Indrawijaya dan Mensos Saifullah Yusuf serta pejabat lainnya saat meninjau salah satu Sekolah Rakyat di Jakarta/Kemensos.
0 Komentar

JAKARTA, Berita86.com– Sekolah Rakyat yang merupakan salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto, akan diluncurkan pada pertengahan Juli 2025.

Menjelang peluncuran pada pertengahan Juli mendatang, Sekretaris Kabinet (Seskab) Letkol Teddy Indrawijaya memantau langsung progres persiapan Sekolah Rakyat.

Salah satu lokasi Sekolah Rakyat yang ditinjau oleh Seskab Teddy Indrawijaya adalah lokasi di Sentra Handayani di Jakarta, Minggu, 29 Juni 2025.

Baca Juga:Mengenal Adam Przybek, Kiper Baru Persib: Ini Kiprah dan KarirnyaHaji 2025 Berakhir, Kemenhaj Saudi Minta Indonesia Lakukan Persiapan Haji 2026 Lebih Dini

Dalam peninjauan Sekolah Rakyat tersebut, Seskab Teddy Indrawijaya didampingi sejumlah pejabat.

Seperti Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, dan Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono.

Pada kesempatan tersebut, Seskab Teddy Indrawijaya mengecek langsung fasilitas asrama hingga ruang kelas.

Seskab Teddy bahkan menjajal tempat tidur dan bangku belajar siswa untuk memastikan kenyamanan dan kelayakan fasilitas.

Ia juga berdialog dengan calon siswa dan orangtua murid serta mengajak mereka melihat langsung fasilitas sekolah rakyat.

“Kami mohon lewat Pak Teddy, Presiden Prabowo nanti, menyesuaikan waktu beliau, bisa meresmikan secara langsung Sekolah Rakyat,” kata Gus Ipul.

Kepada Seskab Teddy, orang tua murid dan calon siswa, Gus Ipul menjelaskan bahwa persiapan Sekolah Rakyat yang sudah hampir final bukan kerja Kemensos semata, melainkan buah kerja kolaboratif lintas kementerian sejak awal.

Baca Juga:Berguinho Sudah Tak Sabar Berseragam Persib: Ini Klub Besar di IndonesiaResmi Gabung Persib, Julio Cesar Ingin Segera Main di Hadapan Puluhan Ribu Bobotoh

Ia terutama mengapresiasi kerja cepat Kementerian Pekerjaan Umum, yang menerjunkan lebih dari 100 pekerja dan bekerja selama 24 jam guna pembangunan Sekolah Rakyat di Sentra Handayani. Begitu pula di titik-titik Sekolah Rakyat lain.

“Ada 100 lebih pekerja yang bekerja selama 24 jam. Ini membuka lapangan pekerjaan juga dan itu beberapa titik, lebih dari 100 titik,” jelas Gus Ipul, dilansir dari situs resmi Kementerian Sosial.

Program Sekolah Rakyat, masih kata Gus Ipul, akan dimulai dengan masa matrikulasi pada 14 Juli 2025.

Gus Ipul berharap Presiden Prabowo bisa hadir langsung untuk meresmikan peluncuran program ini.

Sekolah Rakyat di Sentra Handayani disiapkan untuk jenjang SMP, dengan tiga rombongan belajar berisi total 75 siswa (35 laki-laki dan 40 perempuan) yang berasal dari keluarga desil 1 dan 2 Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).

0 Komentar