Siswa diarahkan sesuai minat, baik melanjutkan pendidikan tinggi maupun mengikuti pelatihan vokasi bersama Kementerian Ketenagakerjaan.
Tahun 2026, Kementerian PUPR akan membangun 100 gedung sekolah permanen untuk menampung hingga 46.000 siswa.
Target jangka panjangnya, 500 sekolah rakyat dapat berdiri di seluruh Indonesia.
“Jika 500 sekolah berdiri, berarti ada 500 ribu keluarga yang bisa keluar dari jerat kemiskinan,” ungkap Gus Ipul optimistis
Bansos Menuju Pemberdayaan Ekonomi
Baca Juga:Mensos Terpukau, Siswa Sekolah Rakyat di Kediri Fasih Berorasi Bahasa InggrisStaf Ahli Mensos Jadi Tersangka Penyaluran Bansos, Gus Ipul: Sudah Dibebastugaskan
Kemensos kini menata ulang arah bantuan sosial agar menjadi langkah awal menuju pemberdayaan ekonomi keluarga.
Setelah kebutuhan dasar dipenuhi lewat PKH, BPNT, dan program serupa, keluarga penerima diarahkan untuk beralih ke program modal usaha, pelatihan kerja, dan literasi keuangan.
Hingga kini, tercatat 77 ribu keluarga berhasil “graduasi” dari penerima bansos dan beralih menjadi pelaku usaha mandiri.
Tahun depan, targetnya meningkat menjadi 300–500 ribu keluarga produktif.
Gus Ipul menegaskan, tahun pertama pemerintahan ini menjadi tahap krusial dalam menyiapkan sistem yang kuat untuk transformasi sosial jangka panjang.
“Kita sudah punya data, model, dan arah yang jelas. Tinggal memperluas dan memastikan semuanya benar-benar berdampak,” katanya.
“Transformasi sosial yang dimulai dari data ini, Insya Allah, akan menjadi warisan besar pemerintahan Presiden Prabowo,” pungkasnya, dilansir dari laman resmi Kementerian Sosial. (*)