“QRIS TAP bukan sekadar inovasi pembayaran, tetapi pondasi menuju ekosistem ekonomi digital yang efisien dan aman. Jawa Barat diharapkan menjadi contoh penerapan transaksi digital yang menyeluruh di Indonesia,” katanya.
Berdasarkan data BI Jabar per Agustus 2025, pengguna QRIS di Jawa Barat mencapai 12,7 juta orang atau sekitar 22% dari total nasional.
Sementara jumlah merchant telah menembus 8,7 juta, dengan volume transaksi 1,59 miliar kali dan nilai transaksi mencapai Rp148,95 triliun — tumbuh lebih dari 200% secara tahunan (year-on-year).
Baca Juga:HARI INI: Simak Jadwal Siaran Langsung Persib vs Persis Solo di BRI Super League 2025/2026Diskon Pajak Besar-Besaran! Pemkot Bandung Hapus Denda dan Tunggakan PBB hingga 100 Persen
Capaian tersebut menegaskan posisi Jawa Barat sebagai provinsi dengan adopsi QRIS tertinggi di Indonesia, sekaligus menjadi barometer kemajuan digitalisasi ekonomi nasional. (*)