BERITA86.COM- Persib menutup kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 dengan manis sekaligus sempurna.
Pada pertandingan terakhir melawan Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api atau GBLA, Sabtu, 24 Mei 2025, Persib menang dengan skor akhir 3-2.
Kemenangan atas Persis Solo menjadi capaian sempurna setelah gelar juara BRI Liga 1 2024/2025 sudah dikunci sejak pekan ke-31.
Baca Juga:Anak SMP Cair 375 Ribu dan SMA 500 Ribu, Ini Daftar Penerima Bansos PKH yang Disalurkan Mei 2025Selain Persib, Ini Tim yang Juara Back to Back di Era Liga 1 sejak 2017
Dan, Marc Klok dan kawan-kawan merayakan keberhasilan mereka melakukan back to back champions, langsung di hadapan Bobotoh.
Sebelumnya, seluruh anggota skuad Persib menerima pengalungan medali dari para petinggi PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan pihak sponsor BRI Liga 1 2024/2025.
Keberhasilan Persib menjadi juara disempurnakan penghargaan individi yang diraih Tyronne del Pino sebagai pemain terbaik, dan Bojan Hodak sebagai pelatih terbaik.
Selain itu, Del Pino dan Gustavo Franca juga masuk dalam daftar Best XI Liga 1 2024/2025.
Setelah seremoni pengalungan medali dan angkat trofi berakhir, seluruh anggota skuad Persib melakukan victory lap untuk merayakan keberhasilan tim bersama Bobotoh yang sepanjang musim mendukung mereka di setiap sektor tribun Stadion GBLA.
Nyanyian “Persib champions again, Persib champions again, Persib champions again” pun membahana di seantero Stadion GBLA.
Sayangnya, pesta juara dinodai penyalaan flare dan pitch invation yang terjadi sesaat setelah pertandingan berakhir.
Baca Juga:Ini Dia Tabel KUR BRI 2025 Angsuran Mulai 100 Ribu hingga 1 JutaanIni Konsep Sekolah Rakyat yang Dimulai Juli 2025 dan 4 Provinsi Prioritas Pada Tahap Pertama
“Ini sangat mengharukan. Apalagi, tidak seperti tahun lalu, kali ini kita bisa mengangkat trofi juara secara back to back di Bandung,” kata Melania, seorang Bobotoh asal Riung Bandung.
“Saya bangga bisa menjadi saksi sejarah kejayaan Persib,” ambung Melania yang menyaksikan pertandingan di tribun VIP Barat Utara, sambil menyeka air mata dengan syal yang dibawanya.
Bagi Persib, momen mengangkat trofi juara di rumah sendiri merupakan yang pertama sepanjang sejarah.
Dilansir dari situs resmi klub, sejak pertama kali menjadi kampiun kompetisi kasta tertinggi nasional pada 1937, trofi juara selalu diraih di luar kota Bandung.
Yaitu di Surakarta (Kejurnas PSSI 1937), Semarang (Kejurnas PSSI 1959/61), Jakarta (Kompetisi Perserikatan 1986, 1989/90, 1993/94, Liga Indonesia 1994/95), Palembang (LSI 2014) dan Bangkalan (Liga 1 2023/24).
Selanjutnya, sebagai bentuk rasa syukur dan ucapan terima kasih atas dukungan luar biasa Bobotoh sepanjang musim, Persib menutup rangkaian seremoni juara dengan pentas musik yang menghadirkan grup band Panas Dalam, DT09, dan Kuburan.