JAKARTA, Berita86.com- Piala Presiden 2025 berhadiah total Rp11,5 miliar.
Nantinya, sang Juara Piala Presiden 2025 akan menerima hadiah uang tunai sebesar Rp5,5 miliar, runner up Rp3 miliar, peringkat tiga Rp2 miliar, dan peringkat empat Rp1 miliar.
Kompetisi Piala Presiden 2025 akan dimulai pada Minggu, 6 Juli 2025. Piala Presiden 2025 tuntas pada 13 Juli 2025.
Ya, Piala Presiden 2025 digelar dari 6-13 Juli mendatang sebagai turnamen pramusim jelang Liga 1 2025/26.
Baca Juga:Mengenal Patricio Martin Matricardi, Pemain Anyar Persib asal ArgentinaJelang Pembelajaran, Calon Siswa Sekolah Rakyat akan Cek Kesehatan pada 7 Juli 2025
Ajang tersebut kali ini berlangsung di dua tempat yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta yang dipakai untuk laga pembukaan dan Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.
Sementara itu, ada enam klub yang berpartisipasi di Piala Presiden 2025.
Keenam klub tersebut adalah Liga Indonesia All Star yang menempati Grup A bersama Arema FC, dan Oxford United asal Inggris.
Sedangkan Grup B Piala Presiden 2025 adalah Persib Bandung, Dewa United FC, serta wakil dari Thailand, Port FC.
Sementara itu, di balik gemerlap nama-nama besar yang akan memperkuat tim Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025, ada satu sosok yang mengemban tanggung jawab besar untuk menyatukan mereka dalam satu visi permainan.
Sosok itu adalah Rahmad Darmawan, figur berpengalaman yang sudah puluhan tahun mewarnai dinamika sepak bola nasional dari balik garis teknis.
Penunjukan Rahmad sebagai pelatih tim Liga Indonesia All Star di Piala Presiden 2025 berdasarkan rekam jejaknya yang mentereng.
Ia bertugas menangani skuad yang berisikan para pemain terbaik pilihan pencinta sepak bola nasional dari seluruh penjuru negeri, dalam ajang prestisius yang berlangsung mulai 6-13 Juli mendatang.
Baca Juga:Klok Ingin Pensiun di Persib: Ini Klub Terbaik di IndonesiaBOP RA dan BOS Madrasah Rp1,79 Triliun Segera Cair, Simak Penjelasan Kemenag
Menanggapi kepercayaan tersebut, sosok yang familier disapa RD itu berharap para pemain benar-benar menghargai kesempatan langka ini.
Rahmad Darmawan menekankan pemanggilan memperkuat Liga Indonesia All Star bukan sekadar hadiah, melainkan amanah dari para penggemar sepak bola Indonesia.
“Harapan saya pemain yang bisa berpartisipasi di tim Liga Indonesia All Star memanfaatkan momen ini untuk mengeluarkan kemampuannya dengan semaksimal mungkin karena mereka dipilih oleh para penggemar sepak bola di Indonesia,” ucap RD.