Pada kesempatan itu, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, beserta Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali, Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo turut mendampingi Jenderal TNI Agus Subiyanto.
Mereka mendampingi Jenderal Agus Subiyanto sejak dari Rumah Dinas KSAD di Kompleks Pati Kuningan, menuju DPR RI. Setibanya disana, Jenderal Agus disambut Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid dan para anggota Komisi I DPR RI.
Fit and Proper Test Calon Panglima TNI dibuka oleh Ketua Komisi I DPR RI dengan membacakan pandangan umum, serta biografi singkat calon Panglima TNI. Dilanjutkan dengan pemaparan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN), serta pemaparan visi dan misi calon Panglima TNI.
Baca Juga:Usulan Biaya Haji Rp105 Juta Tak Logis, PKS Berikan Solusi IniIndonesia Dilumat Irak 5-1, Simak Respons Coach Shin Tae-yong
“Komisi I DPR RI memberikan persetujuan terhadap pengangkatan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI,” ujar Meutya Hafid membacakan hasil rapat Fit and Proper Test.
Usai menjalani tahapan Fit and Proper Test hari ini, Kasad menyampaikan bahwa ia akan meningkatkan kesejahteraan prajurit, menangani masalah Papua dengan pendekatan smart power, serta membentuk satuan siber dengan peningkatan kemampuan guna menghadapi perkembangan situasi global maupun nasional.
“Tunjangan prajurit di berbagai daerah operasi masih perlu mendapatkan perhatian, termasuk fasilitas perumahan, pendidikan dan kesehatan yang layak,“ tandasnya.
Pada kesempatan tersebut, Jenderal TNI Agus Subiyanto juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan Komisi I DPR RI lewat keputusan hasil Fit and Proper Test Calon Panglima TNI. Ia juga menegaskan ke depan akan terus bermitra dengan Komisi I DPR RI. (*)