“Tapi hal terpenting bagi saya adalah membantu rekan satu tim, membantu David mencetak gol dan merusak fokus bek lawan. Ini fungsi saya. Tapi jika ada kesempatan mencetak gol maka saya senang. Yang paling utama adalah tiga poin,” pungkas Ciro.
Sementara itu, untuk meladeni permainan Persib, pelatih Persis Solo, Milomir Seslija berharap skuad asuhannya tampil disiplin di dalam menerapkan taktik tim.
Selain itu, Milo -sapaan akrabnya- pun mengharapkan timnya untuk tampil tajam terhadap peluang yang tercipta.
Baca Juga:LAGA SPESIAL! Sore Ini Persib Kenakan Jersey Special Edition Lawan Persis SoloSkuad Persib Fit dan Siap Tempur Lawan Persis Solo, Bojan Hodak: Kali Ini Kami Lebih Lengkap
“Kami akan menghadapi salah satu tim terbaik di Indonesia,” kata Milo.
Ia pun ingin anak asuhnya bermain disiplin secara taktik dengan sejumlah pekerjaan dalam hal bertahan yang harus dilakukan dengan baik.
“Menurut saya, kami juga harus tampil baik dalam hal transisi dan penyelesaian peluang,” tandasnya.
Persib vs Persis Solo Menjadi Laga Spesial
Skuad Persib akan mengenakan jersey special edition saat melawan Persis Solo pada Minggu sore ini, 4 Februari 2024.
Jersey special editon bertema ‘Persib dari Masa ke Masa’ makin terasa spesial karena pertandingan pekan ke-24 kompetisi BRI Liga 1 2023/2024 ini dimainkan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Perlu diketahui, jersey special edition ‘Persib dari Masa ke Masa’ ini pertama kali diluncurkan pada acara Festival #WeArePERSIB di GOR C-Tra Arena pada 5 Januari 2024 lalu.
Hal spesial dari jersey ini adalah warna emas (patch gold) pada logo PERSIB dan tulisan rangkaian angka ‘105’ di bagian dada sebelah kiri sebagai peringatan terbentuknya embrio usia Pangeran Biru.
Baca Juga:Addin Jauharuddin Jadi Ketua Umum GP Ansor Gantikan Gus YaqutPersib vs Persis Solo, Bojan Ingin Persembahkan Kemenangan di Hadapan Bobotoh
Chief Marketing Officer PT Persib Bandung Bermartabat, Sandy Tantra, menjelaskan lebih jauh mengenai jersey special edition ini.
Ia mengatakan jersey ini dikenakan sebagai salah satu cara menghormati akar darimana Persib berasal dan sejarah panjangnya.
Selain itu, momentum pertandingan melawan Persis Solo pun dinilai sangat tepat, karena sama-sama sebagai klub legendaris yang turut berperan mendeklarasikan pendirian PSSI pada 19 April 1930.
“Persib vs Persis Solo merupakan pertandingan klasik yang sarat makna,” kata Sandy Tantra.
“Karena itu, kita akan mengentalkan atmosfer itu dengan mengenakan jersey spesial edisi Persib dari masa ke masa,” ujar sambung Sandy Tantra, dikutip pada Minggu pagi, 4 Februari 2024.