Jelang Pembelajaran, Calon Siswa Sekolah Rakyat akan Cek Kesehatan pada 7 Juli 2025

Sekolah Rakyat
Ilustrasi Sekolah Rakyat yang akan dimulai pada Juli 2025/Pixabay.
0 Komentar

“Karena sekolah ini boarding, masalah-masalah kesehatan sudah bisa diselesaikan,” katanya.

Lantas bagaimana dengan siswa yang terdeteksi mengidap penyakit menular? Agus Jabo menurutkan bahwa Presiden Prabowo telah menginstruksikan agar calon siswa yang sakit harus diberikan pengobatan dan sembuh sebelum masuk Sekolah Rakyat.

Dia juga menyebut Presiden memberi amanah agar jumlah Sekolah Rakyat ditambah dari 100 titik yang sudah siap dimulai pada pertengahan Juli ini menjadi 200 titik.

“Perintah Pak Presiden, di tahun ini ada 200 titik dan jumlah siswanya 20 ribu,” katanya.

Baca Juga:Klok Ingin Pensiun di Persib: Ini Klub Terbaik di IndonesiaBOP RA dan BOS Madrasah Rp1,79 Triliun Segera Cair, Simak Penjelasan Kemenag

Ia mengatakan Sekolah Rakyat merupakan perintah Presiden Prabowo yang dikhususkan untuk anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.

Dalam penyelenggaraannya, Kementerian Sosial bersinergi dengan kementerian dan lembaga terkait dalam satu satuan tugas untuk mempersiapkan semua kebutuhan.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengatakan pelaksanaan Cek Kesehatan Gratis di sekolah akan dimulai dari Sekolah Rakyat di awal Juli.

Kemudian dilanjutkan pemeriksaan siswa di sekolah-sekolah yang di bawah naungan Kemendikdasmen dan Kemenag.

“Madrasah dan sekolah-sekolah di bawah Kementerian Agama itu di bulan Agustus,” terangnya. (*)

0 Komentar