Sehingga seluruh bangunan tersebut bisa digunakan untuk penyelenggaraan sekolah rintisan sebelum nantinya dipindahkan ke lokasi permanen.
“Kemarin malam juga disampaikan ucapan apresiasi dari Bapak Presiden kepada kita semuanya selaku tim bahwa teman-teman tim ini semuanya, terdiri dari berbagai kementerian/lembaga, Pemda, serta teman-teman dari pihak swasta yang bekerja bersama-sama mewujudkan Sekolah Rakyat ini,” bebernya.
“Alhamdulillah, bisa menjawab tantangan yang diberikan oleh Bapak Presiden,” ucap Robben.
Baca Juga:Laga Persahabatan Internasional, Persib Kalahkan Juara Liga Champions AsiaMenteri Sosial: Kedisplinan Dibangun di Sekolah Rakyat
Sementara itu, Direktur Infrastruktur Dukungan Pendidikan pada Ditjen Prasarana Strategis Kementerian PU, Jonny Zainuri Echsan bersyukur karena pengerjaan renovasi dapat diselesaikan dengan baik.
“Kami bersyukur sesaat setelah selesai hari pertama langsung sudah bisa dimanfaatkan bangunan-bangunan asli renovasi tersebut,” kata Jonny.
“Bahkan sudah dikunjungi oleh pejabat-pejabat negara dan menyaksikan bersama bagaimana antusiasnya murid-murid dan orang tua memanfaatkan hasil renovasi kita,” tambahnya.
“Sekali lagi, kami dari Direktorat Prasarana Strategis merasa terhormat mendapatkan penugasan ini, membantu mewujudkan cia-cita dasar negara kita, memajukan kehidupan bangsa melalui penyiapan Sekolah Rakyat,” ujarnya.
Ibarat pepatah tak ada gading yang tak retak, Jonny meyakini tak ada yang sempurna di dunia ini. Terlebih proses pengerjaan renovasi berlangsung dalam waktu singkat.
Dia menyadari masih ada kekurangan dan akan menyempurnakannya sebaik mungkin.
“Kami memahami setelah pelaksanaan terdapat kekurangan di sana-sini dalam pelaksanaannya. Namun tentunya di langkah pertama ini akan menjadi best practice kita bersama dalam menyiapkan tahap-tahap berikutnya, khususnya di tahap dua yang sedang kami finalkan desainnya,” pungkasnya. (*)