Haji 2024 Segera Dimulai, Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

anna hasbie
Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie mengingatkan jamaah haji tak tergiur tawaran berangkat ke Tanah Suci dengan menggunakan visa non haji/Dok Kemenag.
0 Komentar

Sampai akhir pekan lalu, sudah lebih dari 195 ribu visa jamaah haji reguler yang sudah terbit. Hal sama juga untuk jamaah haji khusus, sudah memasuki tahap penerbitan visa jemaah.

Jamaah haji reguler akan mulai berangkat ke Arab Saudi pada 12 Mei 2024. Sementara jemaah haji khusus akan mulai terbang ke Tanah Suci pada 23 Mei 2024.

“Kami memahami antusiasme masyarakat untuk beribadah haji. Tapi publik juga jangan sampai tertipu oleh oknum yang ingin memanfaatkan kesempatan dengan menjanjikan keberangkatan dengan visa non haji. Tahun lalu, banyak kasus jamaah yang akhirnya dideportasi setibanya di Arab Saudi,” tegas Anna.

Baca Juga:Piala Asia U17 Wanita, Hari Ini Indonesia Main Perdana Lawan FilipinaSeleksi CPNS 2024 Segera Dimulai, Instansi Pemerintah Diminta Segera Rampungkan Rincian Formasi ASN

“Kementerian Haji dan Umrah Saudi mengajak Kemenag bekerja sama lebih erat, detail dan komprehensif untuk menjaga jangan sampai ada korban jamaah yang dirugikan,” tambahnya.

“Ingat, risiko yang ditanggung besar. Selain tidak bisa beribadah haji dan adanya kerugian materi, jika sampai dideportasi, jemaah tidak bisa masuk ke Saudi hingga 10 tahun ke depan. Jadi, selain tidak bisa berhaji, juga tidak bisa umrah selama 10 tahun,” tandas Anna Hasbie. (*)

0 Komentar