BERITA86.COM- Situasi politik Tanah Air menjelang Pilpres 2024 semakin menghangat. Isu terbaru yang cukup menghangat adalah mundurnya Mahfud MD dari jabatan Menkopolhukam.
Dan, respons terbaru terkait rencana mundurnya Mahfud MD, disampaikan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Pratikno.
Pratikno menegaskan bahwa pihaknya belum menerima surat pengunduran diri Mahfud MD dari Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam).
Baca Juga:Kini Asrama UIN Malang Punya Gedung Baru, Mampu Menampung 5.500 MahasiswaPendafaran Sekolah Kedinasan 2024 Segera Dibuka, Simak Tahapannya di Sini
“Sampai saat ini kami belum menerima surat pengunduran diri Prof Mahfud MD sebagai Menkopolhukam,” jelas Pratikno kepada wartawan di Jakarta pada Jumat 26 Januari 2024.
Presiden Jokowi juga sudah menanggapi rencana Mahfud MD mundur dari Kabinet Indonesia Maju. Kepala Negara menghargai keputusan tersebut.
“Ya, itu (rencana Mahfud MD mundur dari jabatan Menkopolhukam) hak dan saya sangat menghargai,” terang Presiden Jokowi di Pangkalan TNI AU Halim, Jakarta, Rabu 24 Januari 2024.
Seperti diketahui, sebelumnya Mahfud MD menyatakan rencana mundur dari jabatan Menkopolhukam.
Hal tersebut secara terang-terangan diutarakan Mahfud MD dalam acara ‘Tabrak Prof’ di Semarang, Jawa Tengah pada Selasa 23 Januari 2024.
“Saya merencanakan mengundurkan diri itu sebenarnya sudah lama, ketika akan mulai debat pertama,” ujar Mahfud MD yang maju Pilpres 2024 sebagai cawapres mendampingi Ganjar Pranowo tersebut.
Dijelaskan Mahfud MD, alasan dirinya ingin mundur dari Menkopolhukam adalah agar bisa leluasa membuka data dan menyampaikan kritik kepada pemerintahan.
Baca Juga:Peredaran Narkoba di Kabupaten Cirebon Masih Marak, Bupati: Anak Muda Jangan Salah BergaulIndonesia Lolos 16 Besar Piala Asia 2023, Shin Tae-yong: Tuhan Tahu Setiap Usaha Kita
“Agar lebih leluasa membuka data sebenarnya sehingga lebih etis jika saya membaca data-data itu jika saya tidak di pemerintahan,” tegas Mahfud MD.
Profil dan Karir Mahfud MD
Dihimpun dari berbagai sumber, Mahfud MD lahir di Sampang, Madura, Jawa Timur, pada 13 Mei 1957. Ia merupakan anak dari pasangan Mahmodin dan Siti Khadidjah.
Mahfud MD menamatkan sekolah SD di Madura, lalu Sekolah Guru Agama Nasional (PGAN) di Pamekasan, Madura, kemudian dilanjutkan mengenyam Pendidikan Hakim Islam Nasional (PHIN) di Yogyakarta selama tiga tahun.
Kemudian Mahfud MD melanjutkan kuliah di dua universitas sekaligus. Ia merupakan lulusan Jurusan Sastra Arab Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Jurusan Hukum Publik Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.