BERITA86.COM- Jumlah penumpang kereta api menjelang Pemilu 2024 ternyata mengalami peningkatan.
Artinya, banyak orang memanfaatkan libur nasional untuk pulang kampung dan menggunakan hak suaranya di Pemilu 2024.
Pemilu 2024 akan dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024.
Pemilu 2024 ini adalah untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, Anggota DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, serta DPRD Kabupaten dan Kota.
Baca Juga:Pelunasan Biaya Haji 2024 Tahap 1 Diperpanjang, Simak Jadwal Terbaru dari KemenagVictor Igbonefo dan Marc Klok Ikut Pemilu 2024, Bobotoh Pasti Kaget Kalau Tahu KTP-nya
Pemilu 2024 sendiri ditetapkan sebagai hari libur nasional. Karena itu, banyak yang menggunakan kesempatan ini untuk libur sekaligus menggunakan hak suaranya di TPS.
Dan, salah satu pilihan transportasi untuk melakukan perjalanan adalah kereta api.
Hingga Senin 12 Februari 2024, PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat adanya peningkatan volume penumpang yang signifikan memasuki masa pemungutan suara di Pemilu 2024.
Sesuai data hingga Senin pagi 12 Februari 2024, sebanyak 108.218 tiket kereta api jarak jauh telah terjual untuk keberangkatan hari itu juga.
Jumlah ini meningkat 20% dibandingkan kondisi normal yang rata-rata sekitar sebanyak 90.000 penumpang.
Angka penjualan tiket kereta api akan terus meningkat karena penjualan masih berlangsung.
Para penumpang kereta api tersebut menuju berbagai daerah seperti Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Solo, dan kota lainnya.
Baca Juga:David da Silva Puasa Gol 4 Pertandingan, Bojan Hodak: Dia Tetap yang Terbaik, Tak Ada KeraguanIni Dia Jadwal Pertandingan Barito Putera vs Persib, Laga Dimainkan di Bantul
Untuk mengakomodasi pelanggan pada periode 12 hingga 18 Februari 2024 tersebut, KAI menyiapkan 1.502 KA Jarak Jauh atau rata-rata 214 perjalanan per hari.
KAI Tingkatkan Pengamanan
Menjelang masa pemungutan suara pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, KAI mengintensifkan upaya pengamanan di area perkeretaapian.
Langkah-langkah keamanan ini diimplementasikan guna memastikan keselamatan pelanggan serta kelancaran operasional kereta api menjelang periode pemungutan suara pada Pemilu 2024.
VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan KAI secara aktif bekerja sama dengan TNI/Polri untuk meningkatkan pengawasan dan optimalisasi pengamanan di kereta api, stasiun-stasiun, serta jalur kereta api dan perlintasan sebidang.
Untuk pengamanan di kereta api, petugas memastikan bahwa penumpang tidak terganggu kenyamanannya oleh penumpang lain.
KAI juga melakukan antisipasi potensi bentrok antar pendukung yang bersamaan naik kereta api.
Adapun pengamanan di stasiun-stasiun, KAI melakukan antisipasi jika dijadikan titik kumpul pemberangkatan pendukung peserta Pemilu 2024.
Antisipasi juga dilakukan untuk vandalisme terhadap stasiun dan Kereta Api