SEA Games 2025: Timnas Kalah 0-1 dari Filipina, Indra Sjafri Evaluasi Kekurangan dan Fokus Hadapi Myanmar

Kalah
Timnas Indonesia kalah dari Filipina pada laga pertama sepakbola SEA Games 2025. Foto: Kita Garuda.
0 Komentar

THAILAND, Berita86.com- Timnas Putra Indonesia U22 harus mengawali perjalanan di cabang olahraga sepak bola SEA Games 2025 dengan hasil kurang memuaskan.

Pada laga perdana Grup C di 700th Anniversary Stadium, Chiang Mai, Thailand, Senin 8 Desember 2025, Garuda Muda takluk 0-1 dari Filipina lewat gol tunggal pada penghujung babak pertama.

Sebenarnya, sejak peluit awal, Indonesia tampil agresif dengan tempo cepat serta tekanan tinggi.

Baca Juga:Timnas Putri Indonesia Kalahkan Singapura 3-1, Peluang Lolos Semifinal SEA Games 2025 Terbuka LebarCedera Hamstring, Marselino Ferdinan Batal Gabung Timnas di SEA Games 2025

Serangan bergelombang pada 10 menit pertama memaksa Filipina bertahan rapat, namun peluang demi peluang belum mampu menemui sasaran.

Tendangan bebas Dony Tri Pamungkas pada menit 21 dan tembakan jarak jauh Muhammad Ferarri pada menit 28 memaksa kiper Filipina N. Guimaraes melakukan penyelamatan gemilang.

Peluang Rivaldo Pakpahan tujuh menit kemudian juga masih melebar tipis.

Petaka datang pada masa tambahan waktu babak pertama. Lemparan ke dalam Filipina yang dilepaskan Gabriel Guimaraes memantul di area kotak penalti dan diselesaikan Otu Banatao untuk mengubah skor menjadi 0-1 yang bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, Indonesia meningkatkan intensitas permainan. Pelatih Indra Sjafri melakukan sejumlah pergantian pemain, termasuk Frengky Missa, Robi Darwis, Toni Firmansyah, dan Rahmat Arjuna untuk menambah variasi serangan.

Dominasi Indonesia semakin kuat, namun rapatnya pertahanan Filipina membuat sejumlah peluang kembali terbuang, termasuk sepakan Ivar Jenner pada menit 68 yang masih dapat diamankan Guimaraes.

Hingga peluit panjang berbunyi, skor 0-1 tidak berubah dan Indonesia harus menunda perolehan poin perdana di turnamen ini.

Usai laga, pelatih Indra Sjafri mengakui penampilan tim di babak pertama belum sesuai rencana dan hilangnya fokus pada momen krusial menjadi penyebab kebobolan.

Baca Juga:Nova Arianto Naik Kelas, Dipercaya PSSI Pimpin Timnas Indonesia U20Erick Thohir: PSSI Tak Mau Gegabah Pilih Pelatih Baru Timnas Indonesia

“Sangat disayangkan di akhir babak pertama, ada throw in dari Filipina dan bola tersebut membuat kita kebobolan. Sayang sekali ini tidak sesuai dengan latihan kita, siapa yang menjaga siapa,” ujar Indra dalam konferensi pers.

Meski tampil dominan setelah jeda, Indra menilai kegagalan memanfaatkan peluang menjadi masalah utama.

“Di babak kedua, kami mencoba mengubah pemain dan formasi. Kita menguasai tapi tidak bisa memanfaatkan peluang menjadi gol,” lanjutnya.

0 Komentar